Selamat Datang, Para Penjelajah!

Bersiaplah untuk menjelajahi dunia ciptaan imajinasi dari para pencipta dunia dari Indonesia. Dunia-dunia penuh petualangan, keajaiban dan tentunya konflik antara kebaikan dan kejahatan. Maju terus para penulis fantasi Indonesia! Penuhi Takdirmu!

Fantasy Worlds Indonesia juga adalah blog resmi dari serial novel, komik, game dan multimedia FireHeart dan Evernade karya Andry Chang yang adalah versi Bahasa Indonesia dari NovelBlog berbahasa Inggris Everna Saga (http://fireheart-vadis.blogspot.com) dan FireHeart Saga (http://fsaga.blogspot.com)

Rubrik Utama Fantasindo

24 January 2015

Mitospedia Veda: Vayu, Dewa Angin



MITOSPEDIA VEDA / VEDIC / HINDU
BAYU – DEWA ANGIN

Nama Lain : Anila, Vata/Wata, Pavana/Pawana, Prana
Arti Nama : Udara (Bayu, Vayu, Anila), Atmosfer (Vata), Pemurni / Angin (Pavana), Nafas (Prana)
Ras : Dewa
Golongan : Aditya, Astawasu, Lokapala (Barat Laut)
Senjata : Vayvayastra
Kediaman : Swargaloka
Peran : Dewa Angin dan Raja Para Gandarwa.
Pasangan : Putri Wiswakarma (arsitek kahyangan), Anjana / Anjani, dan Kunti
Anak : Hanoman (dengan Anjani) dan Bima (dengan Kunti)
Wahana : Kijang atau Kereta Yang Ditarik 99 Kuda

Di antara sekian banyak Aditya yang ada di kahyangan, yang paling dekat (karakter dan hubungan personalnya) dengan Indra adalah Bayu. Bayu adalah rekan utama Indra dalam memerangi Asura. Keduanya sama-sama ‘brutal’, menyukai pertarungan, dan suka minum Soma (minuman para dewa yang kadar memabukkannya luar biasa).

Bayu adalah dewa yang gampang naik darah dan suka berantem (dan hal ini menurun ke salah satu putranya, Bima). Pada suatu masa, untuk alasan yang tidak diketahui, ia dipancing oleh Rsi Narada, pak posnya kahyangan, untuk menghancurkan puncak Gunung Meru. Bayu menerima tantangan ini dan selama setahun penuh tak henti-hentinya menghantam puncak Meru dengan angin kencang. Garuda, wahana Wisnu, mengintervensi aksi Bayu ini dengan berdiri di antara Bayu dan puncak Gunung Meru. Aksi Garuda ini mengurangi efek hantaman angin Bayu ke puncak Gunung Meru. Namun setelah setahun lewat, Garuda mulai capek dan memutuskan untuk istirahat sebentar. Garuda pikir jika ditinggal sebentar saja, puncak Meru masih aman. Tapi Narada yang melihat hal itu memberitahu Bayu untuk melipatgandakan usahanya selagi Garuda beristirahat hingga akhirnya puncak gunung itu jatuh ke lautan dan membentuk Pulau Lanka (sekarang menjadi negara Sri Lanka).

Kisah lain yang melibatkan Bayu terjadi pada era Ramayana. Pada saat itu, Hanoman yang masih kecil, terbang ke arah matahari karena menyangka itu adalah makanan. Indra yang melihat hal itu segera melempar senjata bajranya ke arah Hanoman dan Hanoman pun jatuh bebas ke bumi. Bayu yang melihat anaknya jatuh bebas dari angkasa langsung terbang ke arah Hanoman dan mengamankan Hanoman di sebuah gua. Saat melihat bekas luka di pipi anaknya cocok dengan senjata bajra milik Indra, Bayu yang marah langsung menghentikan segala laju angin (sirkulasi udara) di muka bumi dan membuat udara menjadi panas, suplai oksigen berkurang dan makhluk hidup mulai mati lemas satu demi satu.
Brahma yang tahu soal perkara ini berusaha membujuk Bayu tapi Bayu baru mau kembali ke posnya kalau Indra datang dan minta maaf pada Hanoman. Maka Brahma pun mendatangi Indra, menyuruhnya minta maaf pada Hanoman, dan setelah Indra melakukan hal itu, Bayu kembali ke pos tugasnya.

==TRIVIA==
• Bayu konon juga ditugasi menjaga rahasia dan suplai parfum dan wewangian kahyangan.
• Ada sebuah teori yang mengatakan bahwa Bayu yang dikenal dalam mitologi Veda saat ini adalah evolusi Vayu-Vata dari religi Zoroasterime (lihat : https://www.facebook.com/LCDP.Official/photos/a.788354764510622.1073741836.307835652562538/822259484453483/?type=1&permPage=1)
• Bima adalah putra Bayu yang sifat temperamentalnya paling mirip dengan ayahnya.
• Di pewayangan Jawa, para keturunan Bayu selalu memiliki senjata kuku ibu jari yang mencuat tajam yang disebut kuku Pancanaka.
• Di kala Indra memimpin sebuah unit pasukan pemukul bernama Marut, maka Bayu merajai kelompok Gandarwa yang selain berfungsi sebagai pasukan pemukul juga untuk memainkan musik di kahyangan.

REFERENSI :
http://www.pantheon.org/articles/v/vayu.html
http://en.wikipedia.org/wiki/Vayu
http://www.kamalkapoor.com/hindu-deities/lord-vayu.asp
https://www.princeton.edu/~achaney/…/wiki100k/docs/Vayu.html

No comments:

Berita Antar Dunia

Pusat Berita Dunia-Dunia