Golden Apple, ElementBender dan Cerita-Cerita Fantasi di Wattpad 02

THE GOLDEN APPLE by Riesling

Link:

http://www.wattpad.com/story/11410808-the-golden-apple

Riesling's Profile:

http://www.wattpad.com/user/Riesling

• Table of Contents

• The Golden Apple: Dawn
• The Golden Apple: Undangan
• The Golden Apple: Pesan
• The Golden Apple: Kelab di Regent Street
• The Golden Apple--London
• The Golden Apple: Hadiah
• The Golden Apple: Pesta
• The Golden Apple: Invidia
• The Golden Apple: Persimpangan
• The Golden Apple: Keputusan

THE OTHER SOUL by Laydhe

Ketika sisi lain dari jiwamu menjerit, jangan pernah mengabaikannya, cari dan temukan, lalu kau akan tahu.

Link:

http://www.wattpad.com/story/24180458-the-other-soul

Laydhe’s Profile:

http://www.wattpad.com/user/Laydhe

TWINS IN SHADOWS by Aprilia Law

seorang gadis kecil penuh misteri sedang duduk terdiam memperhatikan air sungai yang mengalir dihadapannya dengan tatapan hampa. sebearnya tidak benar hampa, ia melihat keramaian diantara pohon disebrang sungai tersebut, yang mungkin orang lain tak dapat melihatnya...

"Aku siapa--"

Link:

http://www.wattpad.com/story/4438409-twin-in-shadow

Aprilia Law’s Profile:

http://www.wattpad.com/user/Aprilialaw

ELEMENT BENDER by Sciamachy

Seorang pangeran amnesia, percobaan pembunuhan yang gagal, dunia yang sekarat, dan enam pengendali elemen sinting.

~

Ketika Pangeran Takumi menghilang tanpa jejak di tempat tidurnya, dan pencarian ke sepenjuru Evaliot tidak mebuahkan hasil, para pengendali elemen mengambil resiko untuk mencarinya di dunia fana. Padahal seorang pengendali seharusnya tidak menelantarkan tugasnya demi itu.

Pangeran Takumi memang di sana--berkat "bantuan" dari sang "pembunuh"-nya. Tanpa ingatan apapun mengenai jati dirinya, yang kini Takumi inginkan hanyalah bertemu orangtuanya, sang Raja dan Ratu Evaliot--dan mengembalikan memorinya yang hilang. Untuk itu, Takumi menyetujui paksaan para pengendali elemen untuk kembali ke Evaliot.

Namun memori yang diinginkannya harus dibayar dengan darah. Evaliot telah berubah; memaksa mereka menjadi pejuang amatiran, musuh, dan buronan di kampung halaman sendiri. Mereka harus membunuh beberapa nyawa hanya untuk mencapai Istana Efthralier.

Yang agak lucu juga sebenarnya, karena mereka tidak pernah dilatih untuk membunuh.

Atau benarkah begitu? Coba cek ingatanmu lagi, Takumi....

//Background cover credit: http://www.pixiv.net/member_illust.php?id=1243903

Link:

http://www.wattpad.com/story/8275661-elementbender

Sciamachy’s Profile:

http://www.wattpad.com/user/sciamachy